MORFIN
Gambar tanaman Morfin (Opium) secara umum:
Morfin adalah alkaloid analgesik yang sangat kuat dan
merupakan agen aktif utama yang ditemukan pada opium. Morfin bekerja langsung
pada sistem saraf pusat untuk menghilangkan rasa sakit. Morfin (INN),
(diucapkan / n morfi /), (MS T'rusk.MSIR, Avinza. Kadian. Oramorph. Roxanol,
Kapanol) adalah potensial candu analgesik obat dan dianggap sebagaiprototipikal
opoid.
Bertentangan dengan namanya, opium bukan sebuah campuran
kimiawi tunggal, namun merupakan gabungan beberapa campuran kimiawi, seperti
sebuah salad yang terdiri dari beberapa campuran seperti gula, protein, cuka,
air dan banyak alkaloida, dan beberapa bahan lainnya. masyarakat yang
menumbuhkan opium untuk harga narkotika terutama tertarik akan alkaloidanya.
Suatu alkaloida adalah suatu unsur bahan kimia kompleks
organik, ditemukan di tumbuh-tumbuhan, yang memiliki karakteristik
menggabungkan nitrogen dengan elemen lainnya, memiliki rasa yang pahit, dan
secara khas memiliki beberapa racun, stimulan, memiliki efek penghilang rasa
sakit. Memiliki banyak alkaloid berbeda, pada tumbuhan opium ditemukan 30
jenis. Dengan morfin (morphine), merupakan alkaloid paling penting pada
opium - itu kualitas narkotik alaminya seperti halnya struktur kimiawi yang
sama tersedia untuk heroin - alkaloid lainnya, codeine, adalah yang juga
dicari untuk ciri-ciri medisnya. Alkaloid-alkaloid lain termasuk didalamnya, papaverine, narcotine,
nicotine, atropine, cocain, dan mescaline. Konsentrasi dari
morfin (morphine) di opium bervariasi tergantung dimana dan bagaimana
tumbuhan tersebut ditanam, dengan tingkatan dari 3% hingga 20%.
- Farmakodinamik
- Farmakokinetik
Dartar Pustaka
- http://analiskesehatankendari2010.blogspot.com/2012/03/makalah-toksikologi-analis-kesehatan.html
- http://id.scribd.com/doc/91368508/Kelompok-4-REZY-ADISTY-1502010392
- http://www.google.com/imgres?um=1&hl=id&biw=1280&bih=624&tbm=isch&tbnid=4QbNA0zUBlhniM:&imgrefurl=http://www.aapsj.org/view.asp%3Fart%3Daapsj070371&docid=PjpHGt84-qhdsM&imgurl=http://www.aapsj.org/articles/aapsj0703/aapsj070371/aapsj070371_figure1.jpg&w=300&h=303&ei=oDd2UMGhB86IrAepp4HIDw&zoom=1&iact=hc&vpx=1001&vpy=275&dur=8231&hovh=226&hovw=223&tx=77&ty=117&sig=107974839257677414725&page=1&tbnh=129&tbnw=125&start=0&ndsp=18&ved=1t:429,r:11,s:0,i:101
- http://morat-marit.blogspot.com/2008/06/opium.html
Related Posts :
- Back to Home »
- Kimia Organik Bahan Alam (Senyawa Alkaloid Pada Tanaman Opium ' Morfin' )
Berdasarkan artikel diatas, kita ketahui bahwa morfin itu sering digunakan dalam bidang kedokteran.
BalasHapusyang menjadi permasalahan (pertanyaan) saya adalah:
Bagaimana kinerja/cara kerja morfin itu ketika digunakan seorang dokter untuk melakukan suatu operasi dan sebagainya?
Balas
Morfin bekerja langsung pada sistem saraf pusat untuk menghilangkan sakit. cara kerja morfin ada dua yaitu :
BalasHapus1. Farmakodinamik
Efek morfin terjadi pada susunan syaraf pusat dan organ yang mengandung otot polos. Efek morfinpada system syaraf pusat mempunyai dua sifat yaitu depresi dan stimulasi. Digolongkan depresi yaitu analgesia, sedasi, perubahan emosi, hipoventilasi alveolar. Stimulasi termasuk stimulasi parasimpatis,miosis, mual muntah, hiperaktif reflek spinal, konvulsi dan sekresi hormon anti diuretika (ADH).
2. Farmakokinetik
Morfin tidak dapat menembus kulit utuh, tetapi dapat menembus kulit yang luka. Morfin juga dapatmenembus mukosa. Morfin dapat diabsorsi usus, tetapi efek analgesik setelah pemberian oral jauhlebih rendah daripada efek analgesik yang timbul setelah pemberian parenteral dengan dosis yangsama. Morfin dapat melewati sawar uri dan mempengaruhi janin. Ekskresi morfin terutama melaluiginjal. Sebagian kecil morfin bebas ditemukan dalam tinja dan keringat
sehubungan dengan cara kerja dan efek yang diberikan morfin terhadap sel saraf manusia, yaitu dapat menahan rasa sakit dan memberikan efek pada perubahan emosi. maka morfin ini dapat digunakan sebagai sebuah media dalam bidang kedokteran.
BalasHapusadapun kinerja morfin ini scara gamblang adalah morfin ini mengikat dan mengaktivasi reseptor µ-opioid dan к-opioid pada sistem saraf pusat. sehingga terjadilah efek2 sesuai dengan dosis yang diberikan.
Morfin bekerja langsung pada sistem saraf pusat untuk menghilangkan sakit. gugus Nitrogen adalah gugus yang paling aktif pada struktur morfin karena sifatnya pendeaktifasi yang memiliki efek fisiologis terhadap tubuh.
BalasHapusDi dalam tubuh, morfin terutama dimetabolisme menjadi morphine-3-glucuronide dan morphine-6-glucuronide (M6G). Pada hewan pengerat, M6G tampak memiliki efek analgesia lebih potensial ketimbang morfin sendiri. Sedang pada manusia M6G juga tampak sebagai analgesia. Perihal signifikansi pembentukan M6G terhadap efek yang diamati dari suatu dosis morfin.
Morfin diberikan secara parenteral dengan injeksi subkutan, intravena, maupun epidural. Saat diinjeksikan, terutama intravena, morfin menimbulkan suatu sensasi kontraksi yang intensif pada otot.
Morfin adalah hasil olahan dari opium/candu mentah. Morfin merupakan alkaloida utama dari opium ( C17H19NO3 ) . Morfin rasanya pahit, berbentuk tepung halus berwarna putih atau dalam bentuk cairan berwarna. Pemakaiannya dengan cara dihisap dan disuntikkan.
BalasHapusmorfin bekerja langsung pada sistem saraf pusat untuk menghilangkan sakit. Pada umumnya morfin ini digunakan saat melakukan operasi kepada pasien yang sakit, untuk menghilangkan rasa sakit ketika tubuhnya dibedah.
Efek samping kecanduan opium antara lain adalah penurunan kesadaran, euforia, rasa kantuk, lesu, dan penglihatan kabur. Opium juga mengurangi rasa lapar, merangsang batuk, dan menyebabkan konstipasi. Opium menimbulkan ketergantungan tinggi dibandingkan zat-zat lainnya, pasien opium dilaporkan menderita insomnia dan mimpi buruk. Pelambatan dan kekacauan saat berbicara, kerusakan penglihatan saat malam hari, kerusakan pada liver dan ginjal, serta meningkatkan resiko terkena virus HIV dan penyakit infeksi lainnya.
Dari beberapa literatur yang saya baca.,Cara kerja morfin dalam tubuh adalah dengan menekan pusat pernapasan.
BalasHapusselain itu morfin juga bekerja dengan menstimulus syaraf pusat.sehingga dalam penggunaan morfin menyebabkan beberapa efek yaitu diantarantya:
a. Analgesia: Morfin menyebabkan analgesia (menghilangkan nyeri tanpa hilangnya kesadaran). Opioid menghilangkan nyeri dengan meningkatkan ambang rasa nyeri pada tingkat medula spinalis, dan yang lebih penting lagi, dengan mengubah persepsi otak terhadap nyeri. Penderita yang diobati dengan morfin tetap waspada terhadap adanya rasa nyeri, tetapi sensasinya menyenangkan.
b. Euforia: Morfin menghasilkan rasa puas dan rasa sehat yang kuat. Euforia mungkin disebabkan oleh stimulasi tegmentum ventral.
c. Pernafasan: Morfin menyebabkan depresi pernafasan dengan pengurangan sensitivitas neuron pusat pernafasan terhadap karbon dioksida. Ini terjadi dngan dosis biasa morfin dan diperkuat jika dosis ditingkatkan sampai akhirnya pernafasan berhenti. Depresi pernafasan merupakan penyebab kematian yang paling sering pada keadaan takar lajak akut opioid.
d. Penekanan refleks batuk: Morfin dan kodein mempunyai efek antitusif.
Bisakah saya mendapat literatur terkait tentang ini? Saya perlu 30 jenis alkaloid yg dimaksud apa saja
BalasHapus